MIT APP INVENTOR
Pengembangan Aplikasi Mobile dengan App Inventor
Saat ini kehidupan sehari-hari manusia banyak dibantu oleh
aplikasi atau perangkat lunak yang terpasang pada ponsel pintar, komputer, atau
diakses secara online lewat peramban. Aplikasi tersebut diantaranya
adalah aplikasi perkantoran, aplikasi bertukar pesan, pemutar lagu, aplikasi
desain, pengolah akuntansi, dll. Aplikasi dapat dibedakan berdasarkan platform
pengembangan dan penggunaannya, yaitu aplikasi desktop, aplikasi web,
dan aplikasi mobile. Penulisan aplikasi sering disingkat menjadi apps.
- Desktop Apps : Aplikasi desktop adalah aplikasi yang dikembangkan dengan tujuan implementasi pada komputer desktop atau piranti lokal komputer. Aplikasi ini harus dipasang pada piranti lokal komputer, dan setelah terpasang aplikasi ini akan berada pada memori dari piranti lokal.
- Web Apps : Aplikasi berbasis web adalah aplikasi yang dikembangkan dengan tujuan dapat diakses menggunakan koneksi jaringan komputer dan internet menggunakan protokol http. Aplikasi ini tidak terpasang pada piranti atau komputer desktop lokal, namun terpasang pada server tertentu. Aplikasi ini kebanyakan diakses menggunakan browser, namun ada juga yang berbentuk client side dimana ada program kecil yang terpasang pada piranti lokal, tetapi proses komputasi utama dilakukan di server.
- Mobile Apps : Aplikasi mobile juga disebut dengan mobile apps adalah aplikasi yang dirancang untuk dapat dieksekusi pada piranti mobile seperti ponsel, tablet, atau smart watch. Mobile memiliki arti mudah bergerak. Aplikasi mobile dapat dipasang pada ponsel, tablet, atau gadget lainnya. Aplikasi ini berkembang pesat karena kemudahan penggunaan piranti mobile, dan dapat diintegrasikan dengan sistem lain yang ada pada piranti mobile seperti GPS, kamera, sidik jari, dll. Saat ini tersedia jutaan aplikasi mobile yang ada di platform pendistribusian aplikasi digital yaitu Play Store ataupun Apps Store. Pengembangan aplikasi banyak dibantu oleh perkakas pengembangan yang disebut dengan Integrated Development Environment (IDE). IDE membantu kemudahan dan efektifitas pengembangan perangkat lunak. Salah satu IDE yang digunakan untuk pengembangan aplikasi mobile adalah App Inventor.
- App Inventor : App Inventor adalah perangkat lunak IDE terintegrasi yang berbasis web. App Inventor pada awalnya dikembangkan oleh Google, yang saat ini dipelihara oleh Massachusetts Institute of Technology (MIT). App Inventor memungkinkan pemrogram komputer pemula dapat membuat mobile apps diatas OS Android maupun iOS. Aplikasi App Inventor bersifat open source dan free.
App Inventor memiliki banyak komponen yang dapat digunakan dalam
pembuatan aplikasi. Komponen tersebut dikelompokkan dalam User Interface
Components, Layout Components, Media Components, Drawing
and Animation Components, dll. User Interface Components memiliki
komponen-komponen yang berhubungan dengan antarmuka pengguna, seperti: Button
(Tombol), CheckBox, DatePicker, Image, dll. Masing-masing
komponen memiliki methods, events, dan properties yang
digunakan untuk memanipulasi komponen tersebut.
- Properties pada komponen adalah atribut yang mendeskripsikan sifat dari komponen, misalnya lebar tombol, warna dari teks, dll. Properties biasanya dapat dibaca dan di set, namun ada juga properties yang hanya bisa dibaca.
- Methods adalah fungsi yang dapat dikenakan pada komponen yang memilikinya, methods dapat digunakan untuk mengatur properties.
- Events adalah kejadian yang terjadi karena pemanggilan methods, seperti aksi mouse click yang menghasilkan mouse event yang menyebabkan suatu fungsi/prosedur akan dieksekusi.
Post a Comment
0 Comments